Jakarta (ICP) – Mis-Qall Lamp, karya inovatif dua siswa MAN Insan Cendekia Pekalongan berhasil meraih Medali Perak (Runner Up) pada ajang Grand Final Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) Tahun 2025, yang diselenggarakan pada 26–30 Oktober 2025 di Hotel Grand Mercure Gatot Subroto, Jakarta. (31/10/2025)
Setelah melalui proses seleksi dan audisi final di hadapan dewan juri, duo kreator muda Bima Irfan Zidny dan Ryan Zakinnaja Giggs dari kelas XI tampil memukau dalam presentasi yang digelar di Ruang Bali, Hotel Grand Mercure Gatot Subroto.

Keduanya menampilkan karya inovatif berupa Box-Lampu Relaksasi Multifungsi yang berfungsi sebagai media meditasi, aromaterapi, dan musik religi, terbuat dari limbah bonggol jagung dengan sentuhan motif kaligrafi dan batik khas Pekalongan.
Melalui perpaduan nilai seni, kearifan lokal, dan kepedulian lingkungan, karya ini menarik apresiasi tinggi dari dewan juri dan berhasil mengantarkan keduanya menjadi Runner Up Nasional FIKSI 2025.

Dalam wawancara singkat, Ryan Zakinnaja Giggs menyampaikan rasa syukur dan motivasinya:
“Alhamdulillah bisa meraih medali perak di ajang FIKSI, dan ini pertama kalinya untuk MAN IC Pekalongan. Jujur sangat senang karena tidak menyangka bisa sampai ke tahap ini. Harapannya untuk adik-adik di bawah kami, tetap semangat, jangan takut mencoba hal baru, dan jadikan kegagalan sebagai pengalaman, karena pengalaman adalah guru terbaik. Saya dan Bima di sini hanya permulaan, dan kalianlah penerus yang akan melanjutkan dengan inovasi yang lebih hebat.”
Sementara itu, Bima Irfan Zidny menambahkan pesan inspiratif:
“Jangan pernah berhenti untuk berinovasi, karena masalah baru akan terus bermunculan — dan anak muda lah yang bertugas untuk menyelesaikannya dengan inovasi.”
Kepala MAN Insan Cendekia Pekalongan, Khoirul Anam, turut memberikan apresiasi tinggi atas capaian ini:
“Luar biasa! Tim FIKSI MAN IC Pekalongan kembali mengharumkan nama madrasah dengan torehan Juara 2 Tingkat Nasional.
Prestasi ini lahir dari tekad, kolaborasi, dan semangat inovatif yang luar biasa.
Teruslah menyalakan api kreativitas, karena setiap ide kalian adalah cahaya bagi masa depan bangsa.
Bangga atas perjuangan dan dedikasi kalian!
Sang pembimbing, Faiz Fakhruddin, juga berpesan:
“Jadikan prestasi ini sebagai bekal masa depan. Semoga menjadi penyemangat bagi generasi muda Indonesia untuk terus berkarya dan berinovasi.”
Ajang FIKSI 2025 sendiri mengusung prinsip inklusivitas, keberlanjutan, dan inovasi, serta menjadi bagian dari program Manajemen Talenta Nasional. Melalui kompetisi ini, para siswa SMA/MA dan SMK/MAK didorong untuk melahirkan solusi kewirausahaan berbasis ekonomi hijau, ekonomi kreatif, dan ekonomi digital, guna memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.(sp25/ICP)

MAN Insan Cendekia Pekalongan | Gemilang (Gerakan Madrasah Indah Lahirkan Bintang)